Sandal dan Helm Antri Beras Murah di Pasuruan

Bromo Today – Sandal dan helm antri beras? Emang bisa? Bisa doong. Cara itu dilakukan warga Pasuruan Jawa Timur. Ratusan warga yang antri untuk beli beras murah, enggan berdiri karena kepanasan dan lelah menunggu lama.

Sebagai gantinya, mereka menjajarkan sandal dan helm. Sementara pemiliknya, duduk-duduk dan berteduh di bawah rindang pohon.

Antrian dengan cara itu terpaksa dilakukan warga. Lantaran jadwal operasi pasar berupa beras murah yang digelar di GOR Kota Pasuruan, molor.

Baca Juga: Pengajar Kimia SMA ini Nyambi Ngracik Narkoba, Ikuti kisahnya di Serial TV Breaking Bad

Disperindag Kota Pasuruan menyebut, keterlambatan jadwal itu lantaran truk pengirim beras murah hanya satu unit. Sementara ada beberapa lokasi distribusi yang harus dikirim.

Sedangkan warga, sangat antusias dengan operasi pasar ini, mengaku sudah antri sejak 06.30 WIB pagi. “Ya kami takut tidak kebagian. Karena disini murah dan lumayan bisa hemat,” kata salah satu warga, Kholilah.

Operasi beras murah Disperindag Kota Pasuruan itu menjual beras seharga Rp 8.600 per kilogramnya. Sementara di toko atau pasar normal, harganya bisa mencapai Rp 13.000 per kilogramnya.

Praktis warga memilih untuk antri walau memakan waktu sampai berjam-jam. Distribusi beras akhirnya sampai di GOR Kota Pasuruan sekitar pukul 11.00 WIB.

Baca Juga: Gak Tahu Jalan ke Jembatan Kaca Bromo? Kebangetan Deh, Nih Petunjuknya

Warga pun langsung menyerbu. Sesuai antrian sandal dan helm yang mengular sampai ke pos Disperindag.

Warga mengaku bersyukur, dengan adanya operasi pasar beras murah ini. “Kalau seharga itu kan bisa dinikmati orang banyak. Dirumah ada anak cucu dan menantu. Semuanya kebagian, karena belinya pun patungan,” tutur salah satu lansia yang ikut antri, Rukhayah.

Pihak Disperindag Kota Pasuruan sendiri sempat meminta maaf pada warga. Lantaran ada keterlambatan pengiriman.

“Armada pengirimannya hanya satu, agak terlambat karena menunggu dari operasi pasar dari empat pasar lainnya,” kata Eva Kurnia Ulva, petugas Disperindag Kota Pasuruan.

Masih menurut Eva, di pos GOR Kota Pasuruan ini digelontor empat ton beras murah. Dengan harga Rp 43 ribu per lima kilogramnya.